Apa Mau Mu?

aku yakin kau yang terbaik
semakin yakin saat bersama
berbagi cerita, suka dan duka
merasakan pahit manisnya hidup
basah keringnya alam
kau selalu di sampingku


namun,
tanpa kata kata kau acuhkan aku
tanpa senyum kau buang aku
tanpa lirikan kau hapus aku
tanpa ku sadari, ku terlanjur pasrah


satu kali detik berputar,
menemani derai air mataku
mengubahku jadi lebih kuat
menahan amarah, kan kubalas dirimu
cukup mencontoh tindakanmu
walau yang terluka tetap saja diriku


"Don't Care" telah ku pegang
"Percuma" tersimpan di memoriku
"Sakit" ku jadikan patokan
agar tegar saat kelak menatap matamu


setelah susah payah, ku menata hati
kau datang lagi dengan senyum terbaikmu
menyapaku dan menatapku
membuatku ingin tertawa
dan berkata "WHAT DO YOU MEAN?"


senyum itu tak mengobati lukaku
suara itu malah membuatku kecewa
tatapan matanya membuatku tak kuasa
menahan lagi amarah yang sudah ku pendam


hanya satu yang kulakukan saat itu
tertawa terbahak bahak layaknya tak waras
menyadari kebodohanku
yang sudah terlanjur terluka
untunglah aku tak sepenuhnya tak waras
dan aku anggap semua selesai


kita kembali seperti biasa
tapi ku pastikan tidak seratus persen
karna aku masih pingin tertawa
mengingat ku pernah meyakini kau yang terbaik.


Yuri Meiska Octari (2011)

Komentar

Populer